Berita Manga Jepang – Sebuah perusahaan besar dalam bidang komunikasi aplikasi dari Korea Selatan yaitu Kakao Corp. Dikabarkan mengandalkan daya tarik dari manga romantis Jepang untuk dapat menarik minat para pengguna gadget di luar negeri, dengan sukses memiliki 43 juta pengguna aplikasi ini di rumah memberikan dorongan kepada nilai pasar Kakao menjadi 8,1 triliun won ($7,2 miliar) namun hal ini sedikit diketahui di luar Korea, karena sebuah faktor dimana Kakao pernah mengalami penurunan besar pada bulan Agustus 2014. Yang dimana ketika itu upaya sebelumnya telah gagal untuk menarik hati dari para pelanggan Asia Tenggara dan Jepang yang lebih memilih aplikasi seperti WeChat dan Line.
Simak Juga : 5 Manga Dengan Penjualan Terbesar Di Jepang
Untuk menarik pelanggan di Jepang serta negara lainnya, dan hal ini juga dilakukan untuk dapat bersaing melawan sejumlah saingan di pasar manga, aplikasi Piccoma yang diciptakan oleh Kakao mengadopsi model bisnis baru. Tidak seperti aplikasi baca lainnya dimana memberikan penawaran dalam bentuk perbuku namun aplikasi Piccoma ini menawarkan per chapter sehingga harga menjadi lebih murah, sehingga dipercaya dapat memenangkan hati para penggemar manga secara keseluruhan tidak hanya para penggemar berat. Strategi ini tidak hanya menawarkan harga yang lebih murah kepada para pelanggan namun juga membantu para creator manga serta meningkatkan saham yang dimiliki oleh perusahaan Kakao.
Perusahaan Kakao di Jepang yang beranggotakan kurang dari 35 orang, pertama kali memperkenalkan Piccoma pada April lalu yang langsung menawarkan beberapa lusin serial komik kepada para pelanggannya. Layanan sekarang memiliki lebih dari 1.000 item, dengan tema yang berkisar dari romansa hingga fantasi. Jumlah pembaca harian pada aplikasi membaca manga ini tercatat mencapai 900.000 untuk sebuah aplikasi yang belum lama ini, dan pengguna bulanan telah melampaui 2 juta. Jumlah pengunduhan aplikasi Piccoma ini juga mengungguli beberapa publisher Jepang dan Line Corp. selama tiga bulan sejak Mei lalu.
Tujuan utama Kakao adalah untuk meraih kesuksesan dengan Piccoma dan membangun basis pengguna yang lebih kuat di Jepang seperti yang sudah ada di Korea Selatan. Untuk sebuah analis strategi ini adalah kunci sukses sebuah aplikasi instant messaging, terutama saat mereka beralih ke layanan lain yang menghasilkan pendapatan seperti permainan (game) secara gratis. Menurut beberapa pakar aplikasi dan teknologi juga sebuah aplikasi sosial media akan sulit untuk bersaing atau laku dipasaran kalau hanya menawarkan fitur pesan saja oleh karena itu sejumlah perusahaan besar dalam bidang ini banyak yang melakukan startegi seperti ini.
“Setiap bisnis yang dijalankan luar negeri pastinya akan berlangsung lebih sulit,” kata Jung Hoyoon, seorang analis Eugene Investment & Securities di Seoul. “Itu harus didasarkan pada sebuah platform, dan sekarang mereka sudah cukup beradaptasi, secara global, seperti bagaimana Line di Jepang.”
0 Comments