Seni Budaya Jepang – Festival Setsubun merupakan festival yang penting di Jepang dalam menyambut musim semi dan tentunya hampir sebagian besar masyarakat di negeri ini melaksanakan festival pada daerahnya masing-masing, kali ini Artforia akan menceritakan tentang festival Setsubun yang diadakan di prefektur Nara yang melibatkan pencahayaan dari 3000 batu-batu lentera di kuil besar Kasuga Taisha. Tempat suci ini berasal dari tahun 768M dan dikelilingi oleh hutan purba. Banyaknya pencahayaan dari lentera batu tersebut membuat tempat ini terasa kuno dan misterius.
Simak Juga : Festival Menyambut Musim Semi Di Prefektur Nara
Akan tetapi lentera-lentera batu ini hanya menyala tiga kali dalam setahun, yaitu untuk festival Setsubun Mantoro untuk menyambut musim semi pada tanggl 3 Februari dan festival Chugen Mantoro atau disebut juga Obon pada tanggal 14-15 Agustus serta dinyalahkan untuk acara musim dingin. Setsubun merupakan tanda sebuah musim semi menurut kalender bulan pada masa Jepang kuno. Secara tradisional diyakini bahwa dunia roh mendekati dunia manusia pada waktu tersebut. Banyak terdapat potongan-potongan kertas yang bertuliskan sebuah keinginan orang-orang diletakkan di atas lampion. Diyakini keinginan itu bisa terkabulkan
Ini merupakan sebuah festival yang berlanjut selama 800 tahun dan sebagian besar lentera batu tersebut merupakan sumbangan dari para warga biasa namun segelintir ada yang merupakan peninggalan dari seorang kesatria samurai pada periode perang. Pemandangan yang hanya menyala oleh cahaya lilin membawa Anda kembali ke masa lampau tanpa listrik dan penuh sentuhan tradisional. Refleksi cahaya pada permukaan sungai dan bangunan-bangunan kuil membuat daerah ini memberikan suasana harmoni yang indah. Perpindah musim dingin ke musim semi merupakan sebuah awal baru bagi tradisi masyarakat Jepang untuk memulai hidup yang lebih baik.
Alamat
Kuil Kasuga Taisha terletak di Nara Park. Oleh karena itu kuil ini dapat diakses dengan naik bis dari Stasiun Kintetsu Nara atau juga naik bis dari Stasiun Nara JR dengan jurusan Nara-Kotsu dan berhenti pada Taisha Honden.
0 Comments