Berita Lifestyle Jepang – Kabar mengenai bencana alam gempa memang telah berlalu sejak kemarin di Jepang, namun kabar musibah kembali datang yang menyatakan bila sebuah menara di Kastil Kumamoto yang bersejarah di selatan Jepang runtuh.
Menara ini awalnya dibangun pada tahun 1607 selama era feodal Jepang, hujan deras yang terus turun akhirnya menyebabkan dinding batu yang menopang menara tersebut runtuh, keruntuhan besar ini terjadi di tengah proyek 20 tahun untuk memperbaiki kastil setelah diterpa serangkaian gempa dasyat pada bulan April 2016 lalu.
Simak Juga : Micro Drone Mengintai Akvitias Sekolah Jepang
Kompleks area kastil yang dikelilingi oleh ratusan pohon sakura memang menjadi daya tarik yang besar bagi para wisatawan, tetapi telah ditutum untuk umum sejak gempa terjadi, menara “Mototaiko Yagura” yang rusak tersebut berada di dekat gerbang utama kastil, menurut informasi dari Tatsuo Nomoro selaku pejabat kota.
Dalam catatan sejarah menara tersebut digunakan untuk memukul drum ketika ada pengunjung yang datang melalui gerbang utama, seorang penjaga yang berpatroli di kompleks kastil menemukan menara telah runtuh pada Rabu malam tanggal 20 Juni 2018, namun tidak ada yang terluka dalam insiden tersebut. Menara sebenarnya sudah rusak berat akibat gempa tahun 2016, dimana gempa tersebut juga menewaskan 267 orang dan melukai lebih dari 2.800 orang lainnya.
Kastil Kumamoto juga pernah hancur selama perang saudara di akhir era 1800-an, dengan bangunan-bangunan yang tersisa akhirnya dapat dibangun kembali dalam beberapa dekade berikutnya.
Source : AFP, Japan Today
0 Comments