Seni Budaya Jepang – Setiap negara pastinya memiliki sebuah bangunan-bangunan tradisional yang dipengaruhi oleh budaya lokal masyarakatnya, di Jepang salah satu bangunan tradisional yang bisa anda temukan disebut Minka 民家 atau artinya adalah “Rumah Raykat”, bangunan ini menjadi salah satu bangunan yang dibagun oleh gaya struktur tradisional Jepang, Minka dalam catatan sejarah adalah tempat tinggal para petani, pengrajin dan juga para pedagang.
Bisa dikatakan bila Minka merupakan rumah untuk masyarakat menengah kebawah dan bukan seorang samurai pada saat itu, Minka dicirikan oleh struktur dasarnya dan juga struktur atapnya yang unik. Minka terus berkembang dari waktu demi waktu hingga akhirnya mendapatkan bentuk akhir pada periode Edo. Namun sayangnya pada saat ini, rumah Minka telah banyak ditinggal oleh masyarakat Jepang modern yang lebih memilih tinggal dalam bangunan modern yang tentunya lebih sesuai dengan kebutuhan mereka.
Simak Juga : Ingin Mengenal Jepang Lebih Dalam ? Simak Fakta Unik Berikut Ini !
Oleh karena itu saat ini rumah-rumah Minka di Jepang banyak yang tidak berpenguhi, bahkan karena masalah ini cukup banyak rumah-rumah kosong ditawarkan kepada para warga asing yang menetap di Jepang. Bahkan untuk memiliki rumah ini tidak perlu mengkhawatirkan mengenai surat hak tinggal jangka panjang di Jepang, jika seseorang warga asing ingin menggunakan salah satu rumah ini secara pribadi.
Rumah Minka hadir dalam berbagai gaya dan ukuran, sebagian besar menyesuaikan dari kondisi geografis dan iklim yang berbeda setiap lokasi di Jepang dan juga gaya hidup penduduknya. Biasanya mereka dikategorikan menjadi 4 klasifikasi yaitu rumah-rumah pertanian Noka 農家, rumah kota Machiya 町 屋, rumah nelayan Gyoka 漁家 dan rumah gunung Sanka 山 家.
Bentuk struktur dari rumah tradisional Minka ini sangat berbeda dari bangunan-bangunan lainnya di Jepang, struktur bangunan menjadi unsur yang penting dalam membangun rumah Minka, terlihat jika rumah tradisional ini sangat mengutamakan bagian atap yang sebagian besar menggunakan jerami. Ada empat jenis bentuk atap yang bisa dibedakan dalam rumah Minka. Sebagian besar rumah Minka bergaya Machiya memiliki atap yang runcing atau disebut kirizuma (切 妻), sedangkan atap rumah Minka bergaya Noka memiliki atap jerami bergaya yosemune (寄 せ) yang miring miring ke empat sisi.
Tujuan utama dalam membentuk atap rumah Minka ini adalah untuk mengantisipasi curah hujan yang cukup besar yang di berbagai bagian wilayah Jepang. Atap dengan puncak yang curam memungkinkan hujan dan salju turun langsung ke tanah, sehingga mencegah air menembus atap ke dalam rumah serta untuk mencegah jerami menjadi terlalu basah, sehingga membuatnya cepat membusuk dan harus diganti.
0 Comments