Berita Travel Jepang – Destinasi wisata memang bisa bermacam-macam dan disesuaikan dengan selera masing-masing wisatawan, Jepang yang menjadi salah satu negara populer sebagai tujuan wisata tentunya menawarkan berbagai macam destinasi yang dapat dipilih oleh para pengunjungnya, bagi anda yang merasa bosan atau tidak suka dengan suasana wisata perkotaan yang padat atau modern tentunya Jepang juga menawarkan beberapa lokasi wisata pedesaan atau perkebunan yang dapat memberikan kesejukan kepada para pengunjungnya. Berikut adalah beberapa rekomendasi wisata perkebunan di Jepang versi Artforia.
Simak Juga : Panduan Dan Tips Agar Pengalaman Onsen Anda Menjadi Lebih Sempurna
Ikaho Green Bokujo
Ikaho Green Bokujo (伊香保グリーン牧場) merupakan sebuah taman hiburan yang bertemakan aktivitas perkebunan, area ini juga dekat dengan layanan pemandian Ikaho Onsen.
Terdapat beberapa atraksi perkebunan yang menarik untuk para wisatawan yang berkunjung, mulai dari menaiki kuda poni, bermain atau memberi makan kelinci dan hewan ternak lainnya, serta terdapat juga sebuah atraksi anjing pengembala yang mengatur kerumunan domba di ladang.
Green Bokuji juga mempersilahkan para pengunjungnya merasakan pengalaman langsung dalam berkebun dan peternakan seperti memeras susu sapi atau membuat proses membuat mentega. Terdapat juga lapangan golf kecil dan area olahraga memanah tradisional Jepang. Area wisata perkebunan ini juga memiliki fasilitas memasak BBQ dan ladang rumput yang luas untuk dijadikan tempat piknik, beberapa restoran serta toko oleh-oleh yang menjual makanan dan produk-produk suvenir yang diproduksi langsung oleh perkebunan ini.
Akses
Bus-bus yang memiliki jalur antara Stasiun Shibukawa dan Ikaho Onsen akan melewati Green Bokujo, anda bisa turun di halte Green Bokujo-mae (グ リ ー ン 牧場 前) yang berjarak sekitar 10 menit ke lokasi. Dengan biaya 260 Yen dari terminal Bus Ikaho, dan 15 menit dengan harga 480 Yen dari Stasiun Shibukawa.
Furano Cheese Factory
Jika anda seorang penggemar keju dan tertarik dengan proses pembuatannya maka mengunjungi pabrik Keju di kota Furano bisa menjadi destinasi yang tepat untuk anda, Pabrik Keju Furano (富良野 チ ー ズ 工房) akan memberikan pengunjung pengalaman untuk melihat proses dibuatnya keju jenis Camembert lokal dari balik jendela kaca. Sampel keju, dan juga produk keju hitam yang diwarnai dengan bahan tinta cumi dapat dicicipi langsung di toko pabrik tersebut.
Selain pabrik keju, disini juga terdapat pusat pembuatan es krim dan restoran Pizza, dan juga beberapa tempat pembuatan produk-produk lain seperti mentega dan roti. Workshop tempat pembuatan produk-produk ini dibuka pada siang hari.
Akses
Pabrik ini dapat dicapai dengan taksi selama lima menit atau naik mobil dari Stasiun Furano
Selama beberapa hari di musim panas, pabrik keju ini akan dikunjungi oleh Bus Furano Kururu, sebuah bus wisata yang menghubungkan Stasiun Furano dengan beberapa lokasi wisata lainnya di kota ini. Untuk waktu lainnya, layanan bus ini tidak ada lagi.
Mother Farm
Mother Farm (マ ザ ー 牧場) adalah sebuah pertanian yang sangat luas dan juga sebuah taman hiburan bertemakan bunga di Semenanjung Boso, area ini menawarkan berbagai atraksi dan kegiatan yang berhubungan dengan pertanian, seperti misalnya penggembalaan domba, ladang bunga yang besar, proses pencukuran bulu domba, parade bebek, balapan babi, area bermain dengan kelinci dan marmut.
Ladang bunga di Mother Farm memiliki banyak jenis bunga Nanohana yang merupakan bunga khas wilayah Kanto dengan sekitar 3,5 juta bunga mekar di pertengahan bulan Februari hingga pertengahan April. Jika dimusim lain ladang ini akan ditanami bunga lain seperti bunga salvia dan kosmos. Selain itu para pengunjung juga memiliki kesempatan untuk memetik buah atau sayuran yang terseia secara musiman disini.
Kegiatan-kegiatan lain di Mother Farm juga dihadirkan dengan biaya-biaya yang berbeda, mulai dari menunggang kuda, memerah susu sapi, memberi makan hewan ternak dan melihat serta mencoba secara langsung proses pembuatan produk-produk perkebunan. Yang membedakan dari lokasi lainnya, Mother Farm memiliki wahana-wahana bermain seperti komedi putar kecil, labirin, go-kart dan sepeda monorel. Tentunya area ini juga tersedia restoran dan toko cinderamata.
Akses
Mother Farm terletak di bagian dalam Semenanjung Boso dan terhubung dengan bus dari stasiun terdekat. Bus yang memiliki jalur menuju Mother Farm berasal dari Stasiun Jr Sanukimachi dengan biaya 480 Yen untuk sekali jalan, akan ada bus setiap dua jam di hari kerja dan setiap jam pada saat akhir pekan. Terdapat juga bus dari Stasiun JR Kimitsu dengan biaya lebih mahal yaitu 700 Yen untuk sekali jalan.
Daio Wasabi Farm
Wasabi merupakan tumbuhan eksotis yang dimiliki oleh Jepang dan telah dijadikan sebagai salah satu hidangan kuliner yang paling ikonik dari Jepang, bagi wisatawan yang menggemari Wasabi maka mengunjungi perkebunannya sangatlah menjadi pengalaman yang menarik, The Daio Wasabi Farm (大王わさび農場) terletak di pedesaan Azumino yang berada dalam area Prefektur Nagano. Lokasi ini menjadi tujuan wisata yang populer, disini para wisatawan dapat melihat proses penanaman Wasabi dan bagaimana proses tanaman tersebut dipanen.
Pertanian ini telah dikembangkan agar lebih menarik para wisatawan dengan salah satunya menyediakan jalan setapak di antara ladang wasabi. Diantara ladang pertanian ini terdapat kuil Daio, sebuah kuil yang didirikan untuk menghormati pahlawan lokal kuno bernama Hachimen Daio. Tidak jauh dari kuil tersebut juga terdapat goa kecil yang terkait dengan cerita legenda lokal tentang pahlawan mereka.
Lokasi ini memberikan pemandangan indah secara tradisional, salah satunya adalah roda kayu air besar yang dulunya dibangun untuk sebuah proyek pembuatan film berjudul “Dreams” yang disutradarai oleh Akira Kurosawa pada tahun 1989. Mulai dari akhir bulan April dan akhir Oktober terdapat layanan perahu karet untuk melihat pemandangan sekitar pertanian dengan biaya 1.200 Yen selama 20 menit.
Tidak hanya dipenuhi pertanian tetapi juga terdapat toko dan restoran, tentu toko-toko ini menjual berbagai produk yang diciptakan dari Wasabi dan juga termasuk tumbuhan wasabi segar, pasta wasabi, acar, kerupuk, mie, soba, kari, sosis,bir, jus, krim hingga cokelat yang terbuat dari wasabi.
Akses
Naiklah kereta JR Oito Line dari Matsumoto ke Stasiun Hotaka selama 30 menit dengan biaya 320 Yen sekali jalan, dari sini pertanian wasabi dapat dicapai dengan naik taksi sepuluh menit, biaya taxi sekitar 1.300 Yen untuk sekali jalan. Pada akhir pekan dan hari libur dari pertengahan April hingga Oktober, ada bus khusus untuk wisatawan yang menghubungkan Stasiun Hotaka dengan pertanian (10 menit, 500 yen per perjalanan atau 800 yen untuk tiket selama 1 hari). Di luar musim dingin, penyewaan sepeda adalah alternatif lain untuk mengakses lokasi ini.
Itulah beberapa rekomendasi destinasi wisata perkebunan di Jepang dari Artforia semoga dapat menjadi pilihan anda ketika pergi berlibur di negeri Sakura.
0 Comments