Seni Budaya Jepang – Memasuki umur 20 tahun menjadi batas memasuki dunia yang berbeda untuk setiap masyarakat Jepang, setiap tahun pada minggu kedua bulan Januari akan selalu berlangsung sebuah festival yang bernama Seijin no Hi (Coming of Age Day), dalam festival ini akan dipenuhi oleh sejumlah pemuda Jepang yang memasuki usia 20 tahun pada tahun sebelumnya atau yang akan berusia 20 tahun sampai bulan April 2020 mendatang, para pemuda tersebut merayakan sebuah upacara yang dikenal sebagai Seijinshiki, sebuah upacara tradisional yang menyambut umur mereka memasuki dunia dewasa. Upacara ini bersifat cukup formal sehingga para peserta akan mengenakan pakaian adat khas Jepang yaitu Kimono yang paling elegan.
Simak Juga : 4 Warna Penting dalam Seni Budaya Jepang
Upacara ini terlihat berbeda di Kota Kitakyushu di Prefektur Fukuoka berkat para pemuda yang ikut serta dengan pakaian-pakaian Kimono dan gaya rambut mereka yang eksentrik. Tentu hal ini membuat festival Seijin no Hi menjadi sedikit lebih spesial di kota ini, model-model pakaian yang digunakan oleh pemudia di kota ini nampaknya dapat memberikan serangan jantung kepada para orang tua di Jepang.
Namun pada beberapa tahun terakhir ini sejumlah aparat keamanan terlihat melakukan pemeriksaan tas di gerbang menuju aula festival tersebut, hal ini untuk tindakan pencegahan jika beberapa pemuda melakukan tindakan anarkis, karena banyak dari para remaja ini terutama pria yang menggabungkan unsur-unsur subkultur seperti geng motor “Bosozoku” atau “Yankee”. Bahkan beberapa perkelahian antara Yankees sempat terjadi di Yokohama pada upacara tahun lalu.
Salah satu pakaian yang banyak menarik perhatian publik, seorang pemuda menggunakan kimono berdesain harimau putih lengkap dengan aksesoris boneka harimau dibagian bahunya.
Namun nampaknya, acara Seijin no Hi di Kota Kitakyushu ini berjalan dengan tertib dan bahkan lebih terlihat seperti acara fashion show karena para pemuda yang menggunakan pakaian-pakaian Kimono dengan desain yang unik. Para peserta wanita juga tidak kalah dengan gaun-gaun kimono mereka, dengan desain yang lebih kasual namun tetap terlihat mewah dan elegan, tetapi tidak sedikit juga yang hadir dengan menggunakan pakaian formal jas dan furisode. Hadir juga seseorang dengan kostum tikus untuk menyambut tahun 2020 ini.
Source : SoraNews24
0 Comments