Seni Budaya Jepang – Setiap musim menjadi daya tarik yang besar dari negara Jepang untuk para wisatawan, pemandangan alam yang indah dari pohon-pohon yang berubah warna disatukan dengan budaya-budaya unik dan tradisional dari Jepang membuat negeri sakura menjadi destinasi yang sempurna untuk menikmati setiap musim yang ada, setiap musim di Jepang memiliki kemeriahan tersendiri dengan adanya festival-festival yang berlangsung dan salah satunya adalah festival Takayama (高山 祭, Takayama Matsuri) yang diadakan pada musim semi dan juga musim gugur. Festival ini berlangsung di kota Takayama prefektur Gifu sejak abad ke 16-17. Festival ini juga diyakini telah dimulai selama pemerintahan keluarga Kanamori.
Simak Juga : Latihan Antisipasi Bencana Alam Di Jepang Dalam Disaster Prevention Day
Untuk festival Takayama musim semi berlangsung pada tanggal 14 dan 15 April sedangkan untuk festival Takayama musim gugur berlangsung pada tanggal 9 dan 10 Oktober. Festival Takayama musim semi diadakan di Kuil Hie. Kuil ini juga dikenal dengan nama Kuil Sanno, sehingga festival ini juga sering dikenal sebagai Festival Sanno, festival Sanno yang diadakan saat musim semi ini bertujuan untuk berdoa mendapatkan panen yang baik. Sedangkan Takayama musim gugur di langsungkan di Kuil Sakurayama Hachiman dan disebut juga sebagai Festival Hachiman. Festival ini dilakukan setelah panen sebagai rasa syukur.
Dari kedua festival Takayama tersebut festival musim gugur merupakan salah satu dari tiga festival terbesar di Jepang, festival yang telah diselenggarakan selama 350 tahun ini merupakan festival pawai kereta lampion yang sangat banyak. Kereta-kereta pawai yang dipenuhi oleh hiasan lampion ini cukup tinggi dan beratnya mencapai beberapa ton dan selain itu juga berisi boneka mekanik tua yang memberikan pertunjukan kepada para penonton yang dilintasinya.
Puncak festival terjadi pada malam pertama ketika pawai ini bergerak melintasi kota selama beberapa jam yang rutenya dimulai dari area depan kuil Sakurayama Hachiman. Suasana akan sangat meriah dan ramai, hari berikutnya menampilkan beberapa acara. Kereta pawai akan dipajang di jalan-jalan. Boneka-boneka ini pada dasarnya adalah robot Jepang abad ke-19.
Kereta pawai adalah barang antik dan tidak diperbolehkan terkena air. Mereka disimpan pada sebuah gudang di sekitar kota. Jika terjadi hujan, pertunjukan akan dipindahkan ke gudang-gudang ini dan pawai lentera akan dibatalkan. Awal Oktober memang menjadi tanggal seringnya turun hujan di Jepang, tetapi biasanya festival ini dapat berjalan sesuai rencana. Festival musim semi dan musim gugur memiliki atraksi dan jadwal yang sama. Setiap festival menampilkan rangkaian kereta pawai yang berbeda.
Berikut jadwal acara yang ada pada 2 festival Takayama.
Kereta Pawai.
14 dan 15 April: 9:30AM sampai 16:00PM
9 dan 10 Oktober: 9:00AM hingga 16:00PM
Pertunjukan Karakuri
14 April: 11:00AM dan 14:30PM – 15 April: 10:00AM dan 14:00PM
9 Oktober: 12:00PM dan 14:00PM – 10 Oktober: 11:00AM dan 13:00PM
Prosesi Mikoshi
14 April: berangkat dari kuil pada jam 13:00PM – 15 April: kembali memasuki kuil jam 16:00PM
9 Oktober: berangkat dari kuil pada jam 13:00PM – 10 Oktober: kembali memasuki kuil jam 16:00PM
Festival Malam
14 April: mulai sekitar 18:30PM hingga sekitar 21:00PM
9 Oktober: mulai sekitar 18:00PM hingga sekitar 21:00PM
Akses
Takayama Musim Semi
Kuil Hie ada di Nagatacho. Cara termudah untuk mencapai Kuil Hie adalah berjalan dari stasiun Akasaka-mitsuke melalui jalan Sotobori-dori.
Takayama Musim Gugur
Sakurayama Hachiman Shrine berjarak 20 menit dengan berjalan kaki dari Stasiun Takayama. Dapat ditempuh 5 menit dengan taksi.
0 Comments