Kuliner Jepang – Dango adalah salah satu makanan manis Jepang yang terbuat dari bahan dasar beras, hidangan ini memiliki tesktur yang kenyal oleh karena itu sangat digemari oleh anak-anak Jepang. Hidangan ini merupakan hidangan penutup klasik yang sangat populer di Jepang sejak jaman kuno, kini Dango telah memiliki banyak varian rasa dan olahan, Dango telah menjado makanan manis Jepang yang ikonik dan menyimpan peran besar dalam beberapa acara tradisi di Jepang. Ada beberapa cara penyajian yang dapat dilakukan untuk menikmati makanan ini, berikut Artforia akan menjelaskannya.
Simak Juga : 5 Restoran Yakiniku Terbaik Yang Ada Di Akihabara Tokyo
Memanggang Dango Seperti Marshmallow
Dango bisa dipanggang seperti halnya Marshmallow, ini tidak membuat teksturnya menjadi keras, namun malah menimbulkan rasa gurih karena olahan beras yang terpanggang.
Dilapisi Bumbu
Dango juga sangat enak jika dihidangkan dengan lapisan bumbu, salah satunya yang cukup populer adalah Mitarashi Dango, sebuah hidangan Dango yang dilapisi oleh saus Shoyu, gula dan tepung sehingga memberikan rasa lebih gurih dan manis. Makan dengan perlahan dan nikmati setiap gigitannya.
Tambahkan Dengan Toping Modern
Menambahkan hidangan Dango dengan toping modern seperti es krim, krim kocok atau buah-buahan segar juga bisa menjadi menu penutup yang lezat.
Campurkan Dengan Bubuk Kacang Panggang
Tepung kacang atau disebut Kinako di Jepang memiliki rasa yang manis namun tidak terlalu manis, Kinako ini sangat umum dijadikan toping untuk Dango dan biasanya dilumuri cukup banyak hingga Dango tertutup merata.
Dango & Teh
Dango juga sangat cocok menjadi teman untuk minuman teh, terutama teh hijau. Bahkan ini menjadi penu snack kuno yang sering hadir di Jepang pada zaman dahulu. Bahkan dango dan teh hijau adalah menu yang sering dihadirkan di rumah-rumah panti jompo atau penginapan tradisional Ryokan.
Cicipi Mereka Dengan Kacang Merah
Kacang merah Jepang atau disebut Azuki adalah kacang yang populer dijadikan sebagai isi dari hidangan-hidangan manis, Anko yang merupakan pasta dari kacang merah ini sering sekali dijadikan toping untuk Dango di Jepang.
Sasa Dango
Dango yang satu ini adalah spesialisasi Prefektur Niigata, sekilas terlihat seperti menu hidangan kue di Indonesia karena dango yang satu ini dibungkus dalam sebuah daun bambu yang disebut Sasa. Tradisi ini sudah dimulai sejak era Edo ketika itu daun bambu atau Sasa mulai sering dijadikan sebagai wadah untuk menghidangkan makanan.
Itulah beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk menikmati hidangan Dango Jepang.
Source : Japantalk
0 Comments