Cerita Hantu Jepang – Pada era modern seperti saat ini sebuah kamar mandi atau toilet adalah sebuah tempat yang terkadang memiliki cerita menyeramkan, tidak hanya di Indonesia namun negara-negara lainnya juga memiliki mitos-mitos seram dibalik sebuah kamar mandi. Jepang adalah salah satu negara yang juga memiliki kisah-kisah menyeramkan dibalik sebuah kamar mandi atau toilet ini. Salah satu yang cukup terkenal adalah mitos kertas biru dan kertas merah yang populer dikalangan masyarakat Jepang dan juga para remaja anak sekolah.
Simak Juga : Kisah Gerbang Iblis Rashomon Penjaga Kota Kyoto
Kenyataannya kamar mandi di Jepang tidak sesederhana penampilan mereka. Terdapat banyak kisah menyeramkan dibalik simpel dan bersihnya toilet di Jepang. Salah satu kisah uniknya adalah hantu kertas biru dan kertas merah. Anda mungkin perlu membaca artikel ini bila terlalu sering berada di toilet Jepang karena terdapat sebuah cara untuk lolos dari terkaman hantu yang bernama Aka Manto (Jubah Merah).
Semasa hidupnya Aka Manto dipercaya merupakan sosok pria yang tampan, tetapi dirinya terus-menerus dikuntit oleh para pengagumnya atau dalam bahasa inggrisnya disebut stalker. Karena terus diikuti dirinya menggunakan jubah merah dan juga topeng, sampai-sampai ketika dirinya meninggal tetap menggunakan pakaian tersebut.
Dalam menyebarkan terornya Aka Manto akan mengeluarkan suara misterius kepada pengunjung toilet yang berada di ruangan paling pojok atau juga pengunjung yang sendirian di kamar mandi. Lalu dia akan bertanya kepada orang tersebut “kertas merah atau kertas biru?”. Jika anda menjawab merah maka anda akan ditusuk lehernya sehingga pakaian anda akan bersimbah darah dan berubah jadi merah. Jika anda menjawab biru bukan berarti anda selamat tetapi anda akan dicekik sampai wajah anda menjadi biru. Menurut beberapa cerita ada jawaban lain seperti menjawab warna lain maka orang tersebut akan diseret kedalam dunia lain. Menurut keyakinan para masyarakat Jepang satu-satunya jawaban yang membuat anda selamat adalah “tidak ada kertas” atau “tidak memerlukan kertas”
Beberapa legenda Aka Manto memiliki variasi kata-kata dan jawaban yang berbeda pada setiap lokasi di Jepang seperti misalnya beberapa daerah berkata kertas merah dan kertas biru dan daerah lainnya adalah jubah merah atau jubah biru. Pada beberapa daerah juga terkadang lebih dikenal dengan sebutan Aoi Manto yang berarti Jubah Biru. Salah satu kisah horrornya adalah seorang polisi dan polwan dipanggil ke sekolah setelah mendapat laporan adanya suara lelaki misterius di kamar mandi perempuan. Sang polwan pergi ke kamar mandi sementara rekannya menunggu di luar. Saat berada di dalam bilik, suara misterius bertanya, “Mau pakai rompi merah?” Polisi yang berada di luar, mendengar dari luar bila rekannya menjawab “Ya”. Tiba-tiba terdengar jeritan dari dalam kamar mandi yang diiringi suara benda jatuh. Setelah polisi di luar berhasil mendobrak pintu kamar mandi, ia mendapati bahwa rekannya telah dipenggal. Darahnya meresapi rompi yang dikenakannya, sehingga rompinya menjadi merah. Percaya atau tidak inilah salah satu mitos yang terkenal dikalangan masyarakat Jepang hingga saat ini.
0 Comments