Jelajahi alam terbuka tanpa meninggalkan Tokyo, Di Oase Alam Terbaik Tokyo mulai dari hutan bambu dan taman alam hingga lembah sungai yang hijau dan lainnya.
Berita Wisata Jepang – Mungkin terlihat seperti rumput lebih hijau di prefektur lain – bayangkan bukit berjejer-jejer dengan kuil di Kamakura atau gunung Fuji yang megah – tetapi ada banyak sudut alam tersembunyi di Tokyo. Kota ini dahulu adalah lanskap yang luas, dipenuhi pepohonan dan ladang sebelum berubah menjadi taman bermain bisnis yang dipenuhi oleh para pegawai gaji berjas dan pusat perbelanjaan mewah, namun Anda masih bisa menemukan tempat-tempat alam yang tenang, bahkan dekat dengan stasiun kereta yang ramai.
Simak Juga : 15 Destinasi Wisata Ginza Dengan Pengalaman Seru Dan Tak Terlupakan Selain Berbelanja
Berikut adalah beberapa tempat pelarian alam terbaik di Tokyo, mulai dari lembah yang hijau hingga jalur pendakian.
1. Okutama
Okutama adalah surga alam yang tersembunyi, hanya sekitar 90 menit perjalanan dari Shinjuku, namun tetap berada di wilayah Prefektur Tokyo. Terletak dalam Taman Nasional Chichibu Tama Kai, Okutama menyajikan beragam kegiatan yang akan memuaskan penggemar alam, baik Anda suka trekking, berenang, atau petualangan air.
Anda dapat memulai hari dengan mendaki Gunung Mitake, sebuah alternatif yang lebih berbukit dan kurang beraspal dibandingkan dengan Gunung Takao yang lebih terkenal. Ini adalah kesempatan sempurna untuk berjalan-jalan di tengah alam yang hijau dan menikmati pemandangan spektakuler.
Bagi para petualang, Okutama juga menawarkan berbagai aktivitas olahraga air seperti rafting dan canyoning. Anda dapat menguji adrenalin Anda di sungai-sungai yang mengalir deras sambil menikmati keindahan alam sekitarnya.
Setelah sehari yang penuh petualangan, Anda dapat bersantai dengan menikmati bir kerajinan lokal di Beer Café Vertere. Jika Anda lebih suka sake, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi sake di luar ruangan di Sawanoi Ozawa Brewery, yang menawarkan pemandangan indah seperti yang terlihat di atas.
Sebagai penutup yang sempurna untuk hari yang aktif, Anda dapat merilekskan diri di onsen luar ruangan Moegi no Yu. Bersantai di sini sambil menikmati matahari terbenam dan merawat otot-otot Anda yang sudah bekerja keras selama petualangan Anda.
2. Meiji Jingu Forest
Tersembunyi di balik keramaian Stasiun Harajuku dan Taman Yoyogi, terletak hutan Meiji Jingu yang menawarkan ketenangan yang kontras dengan gemerlap kota. Hutan ini mengelilingi Kuil Shinto besar, menciptakan suasana yang tenang dan damai.
Untuk memasuki hutan suci ini, Anda akan melewati gerbang torii raksasa yang mengesankan. Di dalamnya, Anda akan menemukan lebih dari 230 jenis pohon yang berbeda, diambil dari seluruh penjuru Jepang. Hutan ini menjadi tempat yang sempurna untuk berkeliling, menjelajahi, dan merasakan kedamaian alam di tengah hiruk-pikuk kota besar.
Berbeda dengan taman-taman yang dirawat dengan baik, Hutan Meiji Jingu mempertahankan keadaan alaminya. Vegetasi tumbuh dengan leluasa dan kanopi pohon yang tebal menciptakan lingkungan yang nyaman dan sejuk. Ini adalah tempat yang sempurna untuk melarikan diri dari kebisingan kota dan menghirup udara segar.
Ketika Anda merasa lelah dengan keramaian dan kebisingan kota Tokyo, Meiji Jingu Forest adalah tempat yang cocok untuk meresapi ketenangan dan ketentraman alam. Anda dapat berjalan-jalan di sekitar hutan, duduk-duduk, atau hanya merenung dalam keheningan yang hanya terputus oleh suara alam.
3. Gunung Takao
Gunung Takao adalah spot alam yang mudah diakses, merupakan pelarian sempurna dari hiruk-pikuk kota Tokyo. Terletak hanya sekitar satu jam perjalanan dari Stasiun Shinjuku melalui Jalur Chuo atau Keio, Gunung Takao adalah destinasi yang ideal untuk merasakan keindahan alam.
Agar dapat menikmati Gunung Takao tanpa keramaian, direkomendasikan untuk tiba awal pagi. Sebagian besar pendaki yang Anda temui adalah para pecinta alam yang penuh semangat. Gunung Takao memiliki sepuluh jalur pendakian yang berbeda, dengan tingkat kesulitan yang bervariasi, memakan waktu antara 30 hingga 90 menit untuk mencapai puncak.
Untuk pecinta trekking yang bersemangat, Anda dapat memperpanjang petualangan Anda dengan melanjutkan perjalanan ke Gunung Jinba. Perjalanan ini akan memakan waktu sekitar enam jam perjalanan satu arah dan membutuhkan fisik yang kuat, namun hadiahnya adalah pengalaman mendalam di alam yang indah.
Jika Anda lebih suka menikmati alam tanpa berolahraga, Anda dapat melewati pendakian dan naik kereta funikuler ke puncak Gunung Takao. Di puncak, Anda dapat menjelajahi warung-warung makan yang menawarkan makanan lezat dan pemandangan yang menakjubkan.
4. Todoroki Valley
Jika Anda mencari tempat untuk beristirahat sejenak dari hingar-bingar kota Tokyo tanpa harus pergi jauh, Todoroki Valley adalah pilihan yang sempurna. Terletak hanya sekitar 20 menit dari Stasiun Shibuya, atau bahkan lebih dekat dari pusat perbelanjaan Futako-Tamagawa, Todoroki Valley adalah surga alam yang mudah diakses.
Di Todoroki Valley, Anda dapat membawa bento dan menghabiskan sore dengan berjalan-jalan santai di sepanjang lembah yang dikelilingi oleh pepohonan hijau. Lembah ini juga terhubung dengan Sungai Tama, sehingga Anda dapat merasakan kedamaian sungai yang mengalir di tengah kota. Tempat ini adalah dunia yang berbeda dari keramaian kota, dengan suhu yang lebih sejuk di bawah rindangnya pepohonan dan suara aliran sungai yang menenangkan akan segera mengalihkan perhatian Anda dari stres kehidupan sehari-hari.
Selama berjalan-jalan di lembah, pastikan untuk singgah di Todoroki Fudosan, sebuah kuil besar yang terletak di dekat akhir rute sejauh 1 km. Kuil ini adalah tempat yang cocok untuk merenung dan merasakan ketenangan spiritual.
5. Nature Study Institute & Park
Nature Study Institute & Park adalah cagar alam terbesar di tengah kota Tokyo, yang menawarkan tempat persembunyian yang ramah dan damai dari hiruk-pikuk perkotaan. Cagar alam seluas 20 hektar ini memiliki tiga kebun botani yang berbeda, yang mungkin tidak begitu terbentuk seperti kebun botani pada umumnya, tetapi justru lebih alami dan liar, memberi Anda sensasi seolah-olah Anda berada di tengah pegunungan.
Salah satu tujuan utama cagar alam ini adalah untuk melestarikan sebanyak mungkin dari keindahan alam asli Tokyo. Inilah sebabnya mengapa Anda akan menemukan padang rumput yang luas yang mirip dengan lukisan air Musashino Plain, lengkap dengan jalur yang dikelilingi oleh pohon-pohon yang memerah dan berubah warna oranye saat musim gugur tiba.
Meskipun terutama digunakan untuk tujuan penelitian, Institut Studi Alam ini juga terbuka untuk siapa saja yang tertarik pada alam atau hanya ingin menikmati keindahan luar yang tenang. Ini adalah tempat yang sempurna untuk berjalan-jalan pagi yang menenangkan atau hanya untuk melarikan diri dari kebisingan kota untuk sementara waktu.
6. Jindaiji Temple and Botanical Gardens
Mengunjungi Jindaiji Temple dan Kebun Botani Jindai yang mengelilinginya adalah seperti melakukan perjalanan kembali ke masa lampau Jepang, khususnya pada zaman Edo (1603-1867).
Selama kunjungan Anda, Anda akan berjalan-jalan di sepanjang jalan setapak yang dikelilingi oleh pohon maple hijau, menciptakan pemandangan yang menakjubkan, dan Anda dapat menjelajahi tanah kuil yang dikelilingi oleh hutan yang memberikan ketenangan. Selama waktu makan siang, Anda dapat mencicipi makanan khas, seperti dango yang dilumuri dengan saus kedelai, serta permen dan permen tradisional. Atau Anda dapat beristirahat di salah satu restoran soba yang tersedia dan menikmati mie soba buatan tangan yang lezat.
Pastikan untuk menyimpan energi Anda untuk Kebun Botani Jindai yang terdekat. Kebun ini memiliki lebih dari 400 jenis tanaman berbeda dan lebih dari 5.200 varietas bunga musiman. Ini adalah tempat yang sempurna untuk menjelajahi keanekaragaman flora yang menakjubkan dan menghabiskan waktu dengan alam.
7. Suzume no Oyado Ryokuchi Park
Jika Anda mencari tempat yang tenang untuk melarikan diri dari keramaian kota Tokyo, Suzume no Oyado Ryokuchi Park adalah pilihan yang sempurna. Taman bambu yang hijau ini mungkin bukan seperti yang biasa Anda temukan di Kamakura atau Kyoto, tetapi Anda akan terkejut menemukannya tersembunyi di pinggiran Toritsu-Daigaku, hanya enam menit perjalanan dengan kereta dari Nakameguro.
Taman yang sederhana ini tersembunyi di antara rumah-rumah, namun hanya sekitar sepuluh menit berjalan kaki dari stasiun Toritsu-Daigaku. Di dalamnya, Anda akan menemukan pohon-pohon bambu yang menjulang tinggi dan bangku-bangku yang tersebar, menciptakan lingkungan yang sejuk dan nyaman. Di sinilah Anda dapat menikmati dedaunan yang bergemuruh dan suhu yang lebih sejuk, memberikan Anda kesempatan untuk melarikan diri dari panasnya kota.
Berbeda dengan taman-taman yang lebih ramai di Tokyo, Taman Ryokuchi Suzume no Oyado jarang dipenuhi pengunjung, sehingga Anda dapat menghabiskan beberapa jam tanpa gangguan. Ini adalah tempat yang sempurna untuk membaca buku yang Anda bawa atau untuk mengejar teman di bawah kanopi bambu yang menenangkan.
Jangan lupa untuk membawa semprotan anti serangga agar Anda dapat menikmati kunjungan Anda dengan nyaman tanpa gangguan nyamuk.
sumber : timeout.com
0 Comments